Dalam kontribusi mengisi pundi-pundi pendapatan asli daerah, Dinas Perhubungan Kabupaten Pati mengelola empat retribusi. Dari keempat retribusi yang dikelolanya itu, semuanya berdasarkan perhitungan bulan per bulan, sudah memenuhi target.
Empat jenis retribusi yang menjadi kewenangan pengelolaan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati, seperti retribusi parkir, pengujian kendaraan bermotor (PKB), terminal, dan retribusi izin trayek. Hingga pertengahan April ini, pencapaian berdasar rerata per bulan, target sudah terpenuhi.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pati, Tri Haryama mengungkapkan,  total pendapatan yang dihimpun dari empat jenis retribusi tersebut mencapai lebih dari Rp. 1,492 milyar lebih.
“Jumlah itu didominasi dari retibusi PKB, yakni Rp. 825 juta, retribusi termminal Rp. 362 juta, retribusi parkir Rp. 289,8 juta,  dan retribusi izin trayek Rp. 15 juta,” terangnya.
Izin trayek memang tergolong kecil, karena retribusi yang dikenakan secara tentatif atau pada waktu tertentu seperti izin kendaraan angkut tebu. Sehingga saat musim tebang (tebu), baru sibuk mengurus izinnya. Untuk meningkatkan pendapatan melalui retribusi, tutur Kepala Dishub Kabupaten Pati, Tri Haryama, pihaknya terus berkoordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lain.
“Dishub selalu koordinasi, jika dari pengamatan tim Dishub ada yang belum maksimal, akan dimaksimalkan,” pungkasnya.(•)
 
sumber berita              : http://www.pasfmpati.com
sumber photo/gambar  : http://aps18.com