Tegas akan diri sendiri, buang pikiran negatif dan lakukan yang baik. Kegelisahan hanya milik mereka yang putus asa

HARGA BARANG KEBUTUHAN MENURUN

Hasil gambar untuk Harga kebutuhan barang menurun di patiSepekan pasca lebaran, sejumlah komoditas barang kebutuhan sehari-hari, dibeberapa pasar tradisional di Pati ada kecenderungan mulai turun. Jika para bakul penyedia barang tersebut tetap bertahan memberlakukan harga seperti menjelang Lebaran, pasti akan sepi pembeli.

Kabid Perdagangan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Pati (Rekso Suhartono) mengatakan, untuk daging sapi murni mengalami penurunan. "Jika menjelang Lebaran beberapa waktu lalu mencapai Rp 110.000,- per kilogram tinggal Rp 105.000,- per kilogram, atau turun Rp 5.000 atau 4,76 persen,"

Demikian pula, lanjut Ia, untuk daging ayam broiller yang sebelumnya Rp 34.000,- per kilogram, turun Rp 2.000,- tinggal Rp 32.000 per kilogram (6,25 persen). Untuk daging ayam kampung juga tak jauh berbeda, jika sebelum lebaran mencapai Rp 85.000,- per kilogram, tinggal Rp 80.000,- per kilogram (6,25 persen).

Sedangkan harga barang kebutuhan yang tetap, diantaranya beras sebagai bahan pokok IR 54 kualitas premium Rp 9.500,- per kilogram. "Juga untuk gula pasir kristal putih kualitas medium Rp 12.500 per kilogram, dan minyak goreng Bimoli botol Rp 15.000,- per liter," katanya.

Harga Tetap

Akan tetapi, katanya lagi, untuk minyak goreng tanpa merek tetap Rp 11.500,- per liter. Untuk harga telur ayam ras tetap Rp 19.000,- per kilogram, dan ayam kampung per butir Rp 2.000,-, dan cabe yang jauh sebelum Lebaran harganya melejit hingga mencapai Rp 60.000,- per kilogram untuk jenis keriting saat lebaran tinggal Rp 20.000,- per kilogram. Namun, kemarin mengalami penurunan Rp 2.000,-, tinggal Rp 18.000,- per kilogram (11,11 persen).

Untuk cabe merah besar biasa atau teropong juga tak jauh berbeda, karena yang semula Rp 30.000,- per kilogram turun hingga Rp 25.000,- per kilogram (20 persen), dan cabe rawit merah yang sebelumnya Rp 35.000,- per kilogram, tinggal Rp 32.000,- per koligram (9,38 persen).

Dari sisi stok persediaan di tingkat pedagang juga cukup, sehingga dalam kondisi seperti itu kecil sekali kemungkinan untuk terjadi lonjakan harga. Karena itu, harga barang kebutuhan pasca Lebaran tetap stabil, dan tidak akan menimbulkan gejolak.

Mengingat hal tersebut, harga barang kebutuhan sehari-hari di Pati akan tetap diupayakan stabil. "Jika nanti terjadi kenaikan, harapannya pun tidak terlalu signifikan, sehingga kemampuan daya beli masyarakat tetap bisa menjangkaunya," katanya.

 

Sumber berita       : Suara Merdeka(Suara Muria) Selasa, 4 Juli 2017

sumber gambar     : https://elshinta.com

 

0 Komentar

    Tambah Komentar