Orang-orang berhasil tidak hanya dengan keras hati, melainkan mereka juga pekerja keras yang percaya pada kemampuan dirinya.

Ingin Warga Pati Sadar Pemilu, KPU Lakukan Cara Ini

 

Ribuan masyarakat Pati tumpah ruah memadati areal Halaman Depan Stadion Olahraga Joyokusumo Kabupaten Pati hari ini (29/10) sejak pukul 06.00 WIB. Rupanya, antusiasme warga Pati berbondong- bondong menuju stadion kebanggaan Kabupaten Pati, untuk mengikuti Jalan Sehat "Gerakan Sadar Pemilu" yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pati.

Bupati Pati, Wabup beserta Forkompimda pun, tak ketinggalan ikut meramaikan jalan santai yang mengambil rute awal di Stadion Joyokusumo Pati - Perempatan Traffic light Joyokusumo - Pertigaan Yakem Pati - RS. Mitra bangsa Jalan Kol.Sugiyono Pati - jalan Sunan Muria Pati - Perempatan traffic light Polres Pati jalan A.Yani - dan kembali ke  Stadion Joyokusumo Pati, dengan hadiah utama berupa sepeda gunung dan lemari pendingin.

Jalan santai yang dilakukan serentak se Indonesia ini, bertujuan untuk menyosialisasikan pentingnya pemilu yang dapat mempengaruhi kebijakan publik ke depan. Ketua KPU Pati M. Nasich membacakan sambutan dari Ketua KPU Pusat, menjelaskan, KPU mempunyai program gerakan sadar pemilu, yang merupakan upaya dari KPU untuk menyadarkan masyarakat Indonesia bahwa pemilu akan mempengaruhi kebijakan politik ke depan. Untuk itu, ia menekankan betapa berharganya suara pemilih, walaupun durasi memilih cuma beberapa menit namun sesungguhnya sangat sakral. "Kami berharap para pemilih mampu menggunakan hak pilihnya secara bijak dan jangan pernah menodai suara Anda, dengan kecurangan seperti politik uang," tegas Nasich.

 Bupati Pati dalam sambutannya mengatakan, agenda Politik dua tahun berturut turut yaitu Pilgub Jawa Tengah 2018 serta pilpres dan pemilihan legislatif di tahun 2019. Ia pun menekankan agar pemilu dapat berjalan sukses mesti ada pengawasan oleh Panwas Kabupaten Pati.

Ia mengakui akan ada aktivitas dan dinamika politik yang luar biasa setiap berlangsungnya pemilihan pemilu. Namun ia mengajak masyarakat Pati untuk menjadi pemilih yang santun dan cerdas, dengan tidak menghujat atau menjelek-jelekkan dengan maksud- maksud tertentu, seperti provokasi. "Biasanya kalau ada Pemilu suhu politik akan naik, tapi kita tidak boleh ikut- ikutan panas dengan menjatuhkan pilihan orang lain, apalagi menjelek- jelekannya. Hargailah pilihan orang lain, agar orang lain juga menghargai pilihan kita," jelas Bupati.

Ia pun mengapresiasi adanya jalan sehat yang diselenggarakan oleh KPU. Tak lupa, Bupati mengajak para peserta jalan sehat untuk bersama mendoakan agar pemilu di Kabupaten Pati dapat berjalan sukses. "Mari bersama sama kita mendukung pemilu, dan bagi KPU, saya minta sosialisasi pilgub maupun pilpres dan pileg perlu ditingkatkan di desa- desa hingga perbatasan Kabupaten Pati, semua disentuh," himbau Haryanto.

Bupati juga menyampaikan komitmen Pemkab Pati dalam mensukseskan pemilu, dengan menginstruksikan pada tiap camat agar memfasilitasi PPK dan PPS baik di tingkat kecamatan maupun desa.

"Kami beserta masyarakat Kabupaten Pati siap mendukung dan mensukseskan pemilu!" tegas Bupati di akhir sambutannya. Wakil Bupati Pati Saiful Arifin, yang bertugas melepas para peserta jalan sehat, tak ketinggalan  menyebutkan "dengan mengucap semangat sego tewel, semangat sego gandul, semangat sego manyung, semangat getuk runting" untuk memantik semangat peserta jalan santai dan disambut riuh tepuk tangan ribuan peserta.

Jalan santai pagi ini, diakhiri dengan Deklarasi Gerakan Sadar Pemilu/ Pilkada yang diwakili oleh pemilih pemula, pemilih wanita, pemilih keagamaan, pemilih difabel serta Ketua KPU, Ketua Panwas dan perwakilan parpol calon peserta pemilu 2019. (po2/PO/MK)

0 Komentar

    Tambah Komentar