Wakil Bupati Saiful Arifin mengunjungi Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pecangaan kecamatan Batangan (10/1). Kedatangannya ke TPI untuk memonitor fasilitas dan segala permasalahan di TPI untuk perbaikan kedepannya.

Klasifikasi TPI Pecangaan masuk dalam kategori kecil. Begitu juga dengan nelayannya, termasuk  golongan nelayan kecil, mereka memakai perahu jenis cukrik dengan kapasitas mesin 3 GT. "Dengan ABK cuma 3 orang mereka mencari ikan, udang dan rajungan Mereka juga sangat tergantung musim tangkapan dan cuaca, jadi ada kalanya mereka libur melaut," jelas Ngusman Kepala TPI Pecangaan.

Hal ini sangat terlihat melalui kegiatan di TPI yang tidak pernah ada aktivitas pelelangan ikan seperti TPI yang lain. Di TPI ini hanya ada 220 nelayan dan 7 pedagang yang terdaftar, pedagang ikan lebih memilh rumah mereka sebagai aktivitas jual beli  dari nelayan.

"Begitu juga dengan fasilitas air yang sangat dibutuhkan, tangki air yang ada tidak berfungsi dikarenakan mesin rusak. Pendangkalan dermaga juga perlu perhatian, serta tidak adanya bak sampah menjadikan pemandangan yang kumuh," imbuh Ngusman.

Melihat kondisi TPI, Wabup menilai tempat ini dapat dikelola dengan baik agar menjadi aktifitas ekonomi sektor perikanan, dengan demikian dari TPI ini bisa meningkatkan Pendapatan Asli Daerah. Untuk itu perlu dilakukan perbaikan tata kelola TPI hingga fasilitas penunjang lainnya.

Kondisi TPI yang seakan akan hampir punah di telan bumi ini mendapat perhatian khusus dari Wakil Bupati. "Saya akan meminta jajaran terkait untuk segera menindaklanjuti segala permasalahan yang ada. Kita coba kembangkan TPI ini, bahkan kalau memungkinkan kita kembangkan untuk wisata bahari," tegas pria yang akrab disapa Safin ini.

Kepala Desa Pecangaan Mattono menyampaikan terima kasihnya atas kesediaan Wakil Bupati untuk berkunjung dan melihat langsung kondisi lingkuan TPI. "Semoga ada tindak lanjut setelah kunjungan ini. Kesemuanya adalah untuk kesejahteraan warga kami" harapnya. (Po2/PO/MK)