Dalam rangka peningkatan kapasitas aparatur perangkat desa, Dispermasdes Kabupaten Pati mengadakan program sinergitas regulasi Dana Desa dengan Forum Komunikasi Desa untuk mewujudkan Desa maju mandiri sejahtera, yang digelar di Pendopo Kabupaten Pati, Selasa (9/4).

"Dalam hal ini memang kita dapat rekomendasi pada saat audit kinerja, karena sebagian besar aparatur ini masih banyak yang belum paham dalam pengelolaan DD dan ADD. Sehingga rekomendasi itu kita lanjuti dan kerjasamakan pihak ketiga, yang mana melibatkan narasumber dari BPK, Forkompinda dan juga narasumber yang lain," ungkap Bupati saat diwawancarai oleh tim liputan Humas Setda Pati.

Bupati Haryanto pun menuturkan, dengan diselenggarakannya acara tersebut pihaknya memiliki tujuan, agar DD, ADD serta anggaran yang lain dapat dikelola dengan benar, tepat mutu dan tepat manfaat serta sasarannya jelas.

Pihaknya pun menggaris bawahi dimana terpenting dan dikhawatirkan agar Pemdes memahami pengelolaan anggaran dengan baik. "Bila tidak paham pengelolaan anggaran ini maka akan sia-sia, selain itu setiap tahun anggaran besar bila tidak tahu penggunaannya maka akan menjadikan persoalan di lapangan", tegasnya.

Selaku kepala daerah Bupati Haryanto berharap, melalui pelatihan dan kerjasama antara BPD, sekdes dan kades, akan bisa bersatu padu guyub dalam rangka pengelolaan, perencanaan juga pelaksanaan.

Sementara itu menyinggung tentang kerawanan terjadi penyelewengan, Bupati menjelaskan hal itu bisa terjadi bila kegiatan tidak sesuai dengan regulasinya. Sebab latar belakang para aparatur desa ini berbeda-beda, oleh sebab itu acara ini juga agar dapat terwujud kesepahaman dalam mengimplementasikan dan memaknainya regulasi.

"Bila ada satu pemahaman seperti ini, dia akan lebih tahu karena antara kades, BPD, sekretaris desa bersama-sama. Kecuali yang menerima hanya satu orang saja itu berbeda, namun bila bersama sama maka akan saling pantau," tutupnya.

Selain Bupati Pati, turut hadir dalam acara tersebut, Kepala Kejaksaan Negeri Pati, Kapolres Pati, BPK RI Perwakilan Jateng. Sekda Pati, Asisten Pemerintahan Sekda, tim Fasilitasi DD dan ADD Kabupaten Pati, Tenaga Ahli P3MD, camat.

Sedangkan untuk peserta dalam kegiatan ini yaitu Kepala Desa, sekretaris Desa , Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Kecamatan Batangan, Cluwak, Gembong, Jaken, Pati, Pucakwangi dan Winong. (po4/PO/MK)