Sekretaris Daerah Kabupaten Pati Suharyono, Senin malam (8/7) membuka Rapat Koordinasi Tim Inovasi Kabupaten (TIK) Kabupaten Pati Tahun 2019 di Hotel New Merdeka Pati.

Kegiatan ini digelar agar program inovasi desa yang dilaksanakan masing-masing desa bisa berjalan sesuai dengan mekanisme, sejak mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga pelaporan.

"Memang program inovasi ini adalah mulai dari pusat dan sekarang sampai ke desa, artinya program inovasi perlu kita kawal dari tingkat pusat, tingkat provinsi, tingkat kabupaten sampai di tingkat desa", terang Sekda.

Menurut Suharyono, dalam setiap pekerjaan diperlukan inovasi. "Tidak bisa kita bekerja hanya monoton saja", cetusnya. Inovasi Desa, lanjut Sekda, diperlukan agar pengelolaan DD dan ADD, tidak monoton.

Sementara itu, selaku Ketua Pelaksana, Mukthar menambahkan bahwa kegiatan ini adalah dalam rangka untuk memulai program yang sistematis, yang diawali sejak tahapan identifikasi inovasi dilanjutkan dengan validasi dan pendokumentasian proses pertukaran pengetahuan yang pelaksanaannya dilakukan oleh tim pelaksana inovasi desa.

Secara khusus, lanjutnya, pelaksanaan kegiatan ini untuk melakukan analisa dan sekaligus mengevaluasi regulasi yang telah berjalan pada tahun 2018.

"Program 2018 yang telah kita selenggarakan dan kita kelola bersama tentu ada plus dan minusnya. Kemudian setelah mengevaluasi, kita merencanakan kegiatan program bursa inovasi desa", pungkasnya. (fn4/FN/MK)