Orang-orang berhasil tidak hanya dengan keras hati, melainkan mereka juga pekerja keras yang percaya pada kemampuan dirinya.

Warga Pertanyakan Posyandu Lansia Desa Rogomulyo

 

KAYEN – Warga yang tinggal di pedesaan masih terkendala fasilitas kesehatan. Termasuk pergantiaan bidan di Desa Rogomulyo, Kayen yang ternyata menjadi masalah bagi warga sekitar. Hal itu itu berakibat terhentinya kegaiatan posyandu lansia di desa setempat.

Kasupi, warga Rogomulyo mengatakan, dirinya sering aktif di acara PKK desa. Selain itu, dirinya juga aktif mengikuti posyandu di desa. Ia merasa, saat ini jarang ada kegiatan posyandu lansia di balai desa. Hal ini mungkin karena bidan saat ini baru mengganti bidan sebelumnya. ”Kemarin memang ada pergantian bidan lama dengan yang baru. Saat ini Bu Eni Anggraeni baru bertugas,” ungkapnya kemarin.

Sementara, Kepala Desa Rogomulyo Suyetno menampik berita tersebut. Ia mengatakan, posyandu lansia saat ini masih ada. Sebab progam tersebut merupakan program dari Puskesmas Kayen. Kegiatan tersebut sering diadakan di balai desa.

”Mungkin karena kurangnya sosialisasi kepada warga. Sehingga warga kurang tahu saat ada kegiatan posyandu lansia di balai desa. Sebulan sekali pasti ada kegiatan di sini. Terkadang posyandu balita, lansia ataupun ibu hamil. Tergantung jadwal dari Puskesmas Kayen,” urainya.

Kepala Progam Promosi Kesehatan di Puskesmas Kayen Supriyanto menambahkan, progam posyandu lansia tetap ada di Desa Rogomulyo. Mungkin karena belum tahunya masyarakat sekitar tentang pergantian bidan di desa tersebut.

Sebelumnya bidan yang lama menetap di Desa Rogomulyo. Namun saat ini pindah ke desa lain. Untuk mengisi kekosongan tersebut, pihak puskesmas memasukkan bidan baru. ”Bidan yang menggantikan ialah bidan dari Desa Pesagi,” jelasnya.

Bidan dari pesagi tersebut sudah melakukan kegiatannya di Balai Desa Rogomulyo. Namun sampai saat ini SK menjadi bidan tetap desa tersebut belum ada. ”Harapannya segera ada SK. Supaya warga tidak kaget atau canggung ketika mau tanya tentang kegiatan posyandu,” ungkapnya.

Selain posyandu lansia, di tempat tersebut sudah diprogramkan posyandu balita dan ibu hamil. Diharapkan kegiatan kesehatan ini bisa membantu warga sekitar. ”Setiap sebulan sekali pihak puskesmas datang ke balai desa untuk mengecek kondisi warga setempat,” bebernya. (HP/FN/MK)

0 Komentar

    Tambah Komentar