Penutupan TMMD yang dilaksanakan di Puncel, Dukuhseti dihadiri oleh Bupati Haryanto, Forkopimda, Kadispermades Kabupaten Pati, Kepala Desa Puncel, Camat Dukuhseti ini adalah TMMD Ke 105 Tahun 2019. TMMD kali ini dilaksanakan secara serentak di seluruh kabupaten/kota di Jawa Tengah. Dengan sasaran fisik berupa pembangunan rehabilitasi, infrastruktur jalan, jembatan, irigasi, RTLH, rumah ibadah dan sarana sanitasi warga.   

Bupati Haryanto dalam sambutannya mengatakan bahwa TMMD yang sejak dulu disupport baik dari pemerintah daerah, provinsi dan swadaya dari masyarakat desa berjalan lancar. " Kita juga selalu kerjasama dengan TNI, Polri dan unsur tokoh masyarakat termasuk saat TMMD kali ini ", terangnya.

Salah satu sasaran utama adalah pembangunan jalan. Karena jalan merupakan salah satu sarana dan prasarana perekonomian vital. 

Sama sepertihl di Desa Watesaji, Kecamatan Pucakwangi Pati. Dimana ketika tidak dibedah dengan tenaga TNI, Polri, dan Tokoh Masyarakat akan sulit terwujud.

" Selama ini, masyarakat harus muter lewat Kecamatan Todanan Blora. Dengan ini, tentunya akan membantu mempermudah mobilitas warga.

Untuk di Puncel, berbeda lantaran medannya tidak seperti di Desa Watesaji. Disamping itu, juga ada program bedah rumah yang dipadukan dengan dana dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) ", tegas bupati.

Bupati Haryanto juga menyampaikan bahwa untuk tahin 2020 telah ditandatangani SK pelaksanaan TMMD untuk tahun depan. Dijelaskan bahwa ada desa yang mengajukan TMMD untuk tahun berikutnya, tetapi kami tolak karena desaya kurang memenuhi syarat untuk ditempati kegiatan ini.

"Akhirnya kita alihkan kewilayah yang lebih layak untuk program ini. Kami berharap, masyarakat bisa terpenuhi transportasinya dan mudah diakses. Serta bisa menggerakkan masyarakat untuk guyub rukun bangun Pati " tegas bupati.

Dengan adanya infrastruktur jalan yang baik, diharapkan bisa mempermudah masyarakat setempat ketika panen ketela.

Dandim 0718 Pati Letkol Arm Arief Dharmawan, S.Sos, mengatakan bahwa program yang diselenggarakan oleh TNI secara umum dan dibantu oleh pemerintah daerah berjalan lancar.  

" Untuk Kabupaten Pati kita punya dua desa yakni Desa Watesaji dengan kegiatan pembuatan jalan 900 meter yang bisa selesai tepat waktu. Tetapi karena masyarakat ingin ada penambahan 100 meter, maka hari ini masih kita kerjakan. Sedangkan untuk Desa Puncel, kita adakan pengaspalan jalan sepanjang 1350 meter yang juga sudah selesai tepat waktu " jelasnya.

"Kami harap ini bermanfaat untuk masyarakat bagi perekonomian maupun lainnya, termasuk juga bedah rumah, dimana kami mendapat dukungan dari pemerintah daerah yang kami bagi dua satu dari baznas dan satunya lagi dari Disperkim", tambahnya.