Pada Car Free Day Minggu (17/11), Bupati Pati Haryanto berkesempatan mengelilingi Alun-alun Simpang Lima Pati dengan berkuda. Bupati yang memakai perlengkapan berkuda, didampingi anggota Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PORDASI) Pati.

Bupati mengatakan di Pati ini sudah lama ada klub Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PORDASI). Namun karena belum bisa membangun sarana olahraga kuda secara maksimal, Bupati mengungkapkan akan secara bertahap melakukan pembenahan. Diantaranya dengan mempersiapkan atlet-atlet pacuan kuda, dari tingkat desa-desa mengadakan event yang sifatnya lokal.

"Mudah-mudahan pengurusan Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PORDASI)  bisa memaksimalkan atlet-atlet andalan dan perlu juga dikenal luas. Kuda-kuda yang sangat bagus, agar ke depan bisa lebih maksimal pembinaan dari KONI maupun pengurusan PORDASI," harap Bupati.

Bupati Pati Haryanto berharap, kegiatan car free day (CFD) yang diadakan di sepanjang jalan Panglima Sudirman dan jalan Pemuda bisa menjadi sarana merekatkan masyarakat dengan berbagai komunitas di Pati, salah satunya PORDASI.

Sementara itu Rudi Setiawan anggota PORDASI mengatakan tujuan keberadaan kuda ada di CFD ini selain untuk berolahraga, juga untuk mempertahankan tradisi dan memasarkan kuda kembali kepada masyarakat.

"Kita juga untuk olahraga berkuda dan sebagai memelihara hobi. Sedangkan untuk kotorannya sendiri jangka panjang ada kantong langsung otomatis untuk menyimpan kotoran kuda, agar masyarakat tidak terganggu," pungkasnya. (po3/PO/MK)